Hal
yang beberapa hari ini selalu mengusik dalam pikiran saya. Di Kabupaten
Halmahera Timur terutama Desa-desa terpencil masih sangat minim untuk fasilitas
internet. Tetapi penerimaan CPNS 2014 mengharuskan menggunakan Internet karena
daftarnya Online. Ini merupakan peraturan baru dan secara nasional. Masalahnya
bukan pendaftaran onlinenya tetapi yang menjadi masalah adalah ketika akses
internet susah tetapi para pelamar banyak yang akan melamar, kemakah mereka
harus memperoleh informasi? Karena sejauh ini hampir setengah bulan peraturan
pendaftaran CPNS secara online dikeluarkan tetapi tak ada sosialisai
kepada masyarakat atau para pelamar untuk bagaiman caranya mengantisipasi
permasalahan penggunaan internet ini.
Contohnya
saja kakak saya harus rela pergi ke Wailukum suatu desa yang berdekatan dengan
Ibu Kota Kabupaten untuk memperoleh informasi. Lain hal pula informasi itu telah
lama keluar tetapi rata-rata mereka sulit memperolehnya karena Kabupaten tak
memiliki situs resmi untuk dikunjungi agar mempermudah para pencari informasi.
Melihat realialita yang terjadi saya jadi prihatin, Kabupaten yang hampir
separuh wilayahnya terdapat perusahan Pertambangan tetapi untuk membuka satu
Situs resmi atau Blog resmi Kabupaten tak ada sampai saat ini. Apakah tak ada
tenaga untuk mengelola situs tersebut ? atau seperti apa ? Hal ini masih
membuat saya terus berpikir dan bertanya - tanya.
Saya
selalu berharap semoga dihari esok ada secerca harapan baru. Karena diera
modern dan akses informasi yang sangat mudah tetapi mengapa tak dimanfaatkan.
Tak masalah jika masyarakat tak dapat mengakses internet tetapi setidaknya ada
laman/situs yang dapat menjadi sarana promosi untuk Kabupaten itu sendiri.
Sungguh sangat disayangkan jika hal ini terus menerus berlanjut. Entah sampai
kapan semuanya terus berlanjut, karena jika kekurangan anggran untuk mengelola
menjadi masalah rasa-rasanya sungguh sangat tidak mungkin.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar