Rabu, 24 September 2014

Opini ”Dampak CPNS Daftar Online”


Hal yang beberapa hari ini selalu mengusik dalam pikiran saya. Di Kabupaten Halmahera Timur terutama Desa-desa terpencil masih sangat minim untuk fasilitas internet. Tetapi penerimaan CPNS 2014 mengharuskan menggunakan Internet karena daftarnya Online. Ini merupakan peraturan baru dan secara nasional. Masalahnya bukan pendaftaran onlinenya tetapi yang menjadi masalah adalah ketika akses internet susah tetapi para pelamar banyak yang akan melamar, kemakah mereka harus memperoleh informasi? Karena sejauh ini hampir setengah bulan peraturan pendaftaran CPNS secara online dikeluarkan tetapi tak ada sosialisai kepada masyarakat atau para pelamar untuk bagaiman caranya mengantisipasi permasalahan penggunaan internet ini.

Contohnya saja kakak saya harus rela pergi ke Wailukum suatu desa yang berdekatan dengan Ibu Kota Kabupaten untuk memperoleh informasi. Lain hal pula informasi itu telah lama keluar tetapi rata-rata mereka sulit memperolehnya karena Kabupaten tak memiliki situs resmi untuk dikunjungi agar mempermudah para pencari informasi. Melihat realialita yang terjadi saya jadi prihatin, Kabupaten yang hampir separuh wilayahnya terdapat perusahan Pertambangan tetapi untuk membuka satu Situs resmi atau Blog resmi Kabupaten tak ada sampai saat ini. Apakah tak ada tenaga untuk mengelola situs tersebut ? atau seperti apa ? Hal ini masih membuat saya terus berpikir dan bertanya - tanya.

Saya selalu berharap semoga dihari esok ada secerca harapan baru. Karena diera modern dan akses informasi yang sangat mudah tetapi mengapa tak dimanfaatkan. Tak masalah jika masyarakat tak dapat mengakses internet tetapi setidaknya ada laman/situs yang dapat menjadi sarana promosi untuk Kabupaten itu sendiri. Sungguh sangat disayangkan jika hal ini terus menerus berlanjut. Entah sampai kapan semuanya terus berlanjut, karena jika kekurangan anggran untuk mengelola menjadi masalah rasa-rasanya sungguh sangat tidak mungkin.


Tidak ada komentar: