Bagaimana perasaan anda ketika dapat
membawakan tarian asli daerahmu di tempat lain ? Apakah anda senang ? Apakah
anda sedih ? Atau biasa saja. Suatu kebanggan ketika kita dapat menari tarian
asli daerah kita di negeri orang. Pada hari Rabu 10 Desember 2014 Korps Mahasiswa
Pemerintah Universitas Muhammadiya Yogyakarta, mengadakan Fest Gebyar Goverment
Semarak Cinta Bhineka Tunggal Ika Dalam Seni Budaya dan Kuliner.
Acara ini sangat meriah karena
dihadiri oleh beberapa Ikatan Pelajar Mahasiswa yang berada di Jogja untuk
turut mengambil dalam memamerkan tarian daerah dan basar makanan khas. Ada Ikatan
Pelajar Mahaiswa Thailand, Kalimantan Timur, Sulawesi Utara, Sumatera, DKI dan
Maluku utara.
Pada kesempatan ini Propinsi Maluku
Utara turut mengambil bagian menampilkan makan khas berupa sagu, pisang coe,
lalampa dan cucur. Serta mereka menampilkan foto-foto yang diberi judul
wajah-wajah Maluku Utara. Mereka juga memamerkan tarian daerah yaitu soya-soya,
kapita dan cakalele. Setiap daerah juga turut mengambil bagian untuk memamerkan
tarian khas daerah seperti tarian Dayak, Batak dan beberapa tarian lainnya dari
Jawa.
Nuansa adat
sangat terasa disni, karena pembawah acarapun memakai pakaian adat dari Sulawesi
Selatan dan Tenggara. Sungguh sangat terasa ke Indonesian disini karena
rata-rata penampilan dari setiap IKPM sangat menonjolkan kekhasan daerah
mereka. Semoga kegiatan seperti terus dikembangkan dan di lakukan secara
kontinyu. Karena mengapa ? Acara seperti sangat membantu kita untuk dapat
belajar menerima adat budaya dari saudara-saudara kita yang berbedah adat
budaya dengan kita.
Semangat terus untuk menunjukan pada
Dunia bahwa kekuatan kita adalah perbedaan kita.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar